PEMBIASAAN SHOLAT DZUHUR BERJAMAAH DI MUSHOLAH SDN 21 TOLOMUNDU KOTA BIMA

Mawar_21--- SDN 21 Tolomundu Kota Bima di akhir KBM peserta didik pembiasaan shalat Dzuhur berjamaah yang dilaksanakan di Mushola. Selain siswa, guru dan tenaga kependidikan juga shalat berjamaah untuk memberikan contoh dan motivasi agar siswa dapat menunaikan kewajibannya tepat waktu. Senin(11/11/24)

Shalat berjamaah dilaksanakan dengan pengaturan shaf oleh guru yang bertugas sesuai jadwal, dengan imam Arif yanto,S.PdI. Sholat berjamaah mengajarkan siswa sejak dini untuk terbiasa melakukan sholat berjamaah dimana shalat merupakan salah satu kewajiban umat Islam.

Menurut Kepala sekolah SDN 21 Tolomundu Kota Bima Ibunda Sulami S.Pd shalat dzuhur berjamaah di SDN 21 menjadi program wajib bagi siswanya sebelum pulang. Hal ini dilakukan untuk membina mental siswa dan membiasakan siswa shalat berjamaah.
“Bukan hanya siswa, para guru dan Tenaga Kependidikan juga harus memberikan contoh pada siswa-siswa, agar mereka bisa gemar shalat berjamaah,” tutur  ibu sulami S.Pd saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (11/11/24).

Kegiatan sholat berjamaah ini wajib dilaksanakan di Musolah SDN 21 Tolomundu, karena sebagai sarana latihan untuk menjalankan perintah Allah SWT, selain itu mendidik siswa untuk menjadi disiplin, baik disiplin dalam belajar maupun disiplin pada tata tertib sekolah.

Sholat Dzuhur berjamaah ini menjadi suatu kegiatan yang terus menerus dilakukan di luar jam pelajaran, untuk melatih siswa lebih teratur secara terarah untuk mendisiplinkan diri dalam menjalankan ibadah. Melalui sholat Dzuhur berjamaah diharapkan mampu menjadikan peserta didik semakin disiplin dan aktif dalam melaksanakan sholat fardhu.

Arif Yanto, S,PdI. selaku Pembina Keagamaan mengatakan pada siswa, bahwa shalat berjamaah itu mempunyai berbagai keutamaan shalat berjamaah.

“Diantara keutamaan sholat berjamaah adalah mendapatkan pahala 27 derajat dibandingkan dengan shalat sendirian dan shalat berjamaah ini juga dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan diantara kaum muslim serta menanamkan akhlak yang mulia,” tutur Arif Yanto S.Pd.

“Melaksanakan shalat yang teratur dan teratur, akan membentuk kedisiplinan diri dalam bekerja, semakin baik ibadah shalat, semakin baik pula kedisiplinannya, sebaliknya semakin baik abai ibadah maka semakin abai juga terhadap masalah di luar ibadah.”